Adrian-Imoet Community
TEMPAT KUMPULNYA ANAK MUDA DALAM DUNIA PENGETAHUAN
Selamat datang di web-blog AIC Group. Terima kasih atas kunjungan anda di web-blog ini. Semoga seluruh informasi yang ada di dalam web-blog ini berguna untuk semua. Seluruh informasi yang ada dalam web-blog ini sifatnya umum dan diambil dari berbagai sumber. Bagi yang ingin menyumbangkan tulisan dan bermanfaat untuk semua, silakan hubungi admin. Jangan anggap tabu lagi untuk berbicara soal seks, sebelum anda sendiri mengalaminya sendiri.
24 April 2009
MENAHAN AKSI SEKS MARATON
Anda
mungkin tak punya banyak kesempatan untuk mengajak pasangan melewati sebuah aksi seks maraton. Saat kesempatan itu datang, jangan dibiarkan berlalu begitu saja.
Cari tahu apa yang membuat Anda berdua bisa melewatinya dengan sukses. Menahan aksi seks maraton bisa memakan waktu sekian jam, bahkan lebih lama jika situasi memintanya.
Pria kuat dan energik sekalipun butuh istirahat setelah ejakulasi pertama. Apalagi untuk sebuah aksi seks maraton. Karenanya, persiapkan tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi baik dan pembakarannya lebih lambat, seperti gandum. Pastikan pula Anda berdua tidak akan kehausan di tengah pertempuran. Siapkan pula segelas air putih untuk mencegah Anda berdua dari dehidrasi mengingat akan banyak keringat yang mengucur.
Berikut beberapa tip sukses melewati aksi seks maraton, dilansir dari
Askmen
:
Jangan orgasme
Anda bisa menyiasati diri agar tidak orgasme dengan posisi tubuh yang dirasa kurang merangsang. Setiap orang punya titik rangsangan berbeda, maka posisi apa yang dimaksud, Anda sendiri yang bisa mengetahuinya. Faktanya, berbagai posisi yang "masuk" dari belakang memiliki sensasi rangsangan cukup besar.
Ganti posisi saat Anda merasa kehabisan tenaga untuk mengendalikan permainan, saat ereksi, dan juga hendak mendekati orgasme. Hal ini menjamin Anda tetap
hot
dan gairah seks tidak menurun terlalu banyak selama seks maraton berjalan. Jika tidak mengubah posisi, Anda mudah mencapai orgasme yang cenderung dilepaskan karena kesalahan.
Berikan kepuasan untuk menjaganya tetap fokus
Jika Anda butuh istirahat selama menahan seks maraton atau orgasme, lakukan dengan cara memindahkan fokus permainan dari Anda ke pasangan. Caranya bisa dengan memijat, menyentuh seluruh bagian tubuhnya, mencium, memeluk, memanjakan, dan sebagainya yang sifatnya berbagi kasih sayang. Akan terasa berwarna saat hubungan seks tidak selalu diisi dengan pergumulan, sebab ada banyak cara untuk menjaga intimasi.
Kreatif
Aktivitas seks berhubungan dengan sesuatu yang menggelitik kesenangan, bukan melulu tentang
intercourse.
Jadilah kreatif dengan mengeksplor berbagai jalan. Anda dapat menggunakan
sex toys,
seperti
vibrator
untuk menahan aksi seks maraton. Makanan juga merupakan pilihan menarik untuk kepuasan yang tak kalah dahsyat, seperti es krim, cokelat, ataupun
whipped cream.
Pilihlah rasa yang Anda sukai. Gunakan makanan-makanan tersebut untuk mengalihkan sementara Anda dan pasangan dari upaya mencapai puncak.
Jaga pelumas tetap basah
Permainan seks dalam waktu berjam-jam menguras cukup tenaga. Satu masalah utama adalah kekeringan cairan vagina. Jika Anda khawatir akan hal ini, manfaatkan saja lubrikasi tambahan.
Pastikan Anda menggunakan lubrikasi tambahan berkualitas baik yang menjaga Miss V tetap "basah". Jika Anda tidak bisa memastikan jenis apa yang harus dibeli, belilah dalam beberapa tipe (
silicone-base
atau
water-based
) dalam beberapa merek berbeda untuk bisa menemukan satu jenis yang disukai bersama.
Jangan pelit jika memang harus menggunakan lubrikasi tambahan, sebab menahan aksi seks maraton membutuhkan banyak pelumas. Jika Anda menggunakan kondom, pelumas adalah hal penting untuk mencegah rasa perih pada kepala Mr P dan kekeringan vagina.
Menahan aksi seks maraton akan butuh waktu banyak dan sedikit kesabaran. Bagaimanapun, di akhir aksi itu, Anda berdua akan sangat terpuaskan. Keuntungan lainnya, Anda berdua akan lebih tahu dan berpengalaman untuk aksi seks berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar